Senator California Jerry McNerney baru -baru ini mengumumkan proposal legislatif tengara, No Robo Bosses Act. Pengenalan RUU ini menandai langkah penting dalam regulasi kecerdasan buatan (AI) dan hubungan di tempat kerja, menjadi RUU pertama di Amerika Serikat yang memastikan pengawasan manusia dalam pengambilan keputusan intelijen buatan.

Bagian sentral dari RUU ini adalah melarang pengusaha California mengandalkan sepenuhnya pada kecerdasan buatan atau sistem pengambilan keputusan otomatis (ADS) dalam keputusan sumber daya manusia utama. Keputusan ini termasuk perekrutan, promosi, hukuman dan pemecatan. Selain itu, RUU ini secara khusus melarang penggunaan sistem AI berdasarkan data pribadi untuk memprediksi perilaku karyawan di masa depan untuk mencegah potensi pelanggaran privasi dan hak karyawan.
Senator McNaney menekankan pada Konferensi Peluncuran RUU: "Ketika perusahaan semakin mengadopsi teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas, kita harus memastikan bahwa teknologi ini tidak disalahgunakan, yang mengakibatkan penganiayaan yang tidak adil atau tidak ada dalam hal -hal yang dihindari.
RUU ini sepenuhnya didukung oleh Federasi Serikat Buruh California (AFL-CIO). Organisasi ini mewakili lebih dari 1.300 serikat pekerja dan memiliki lebih dari 2,3 juta anggota. "Karyawan tidak boleh melapor ke bos robot tanpa emosi ketika menghadapi risiko atau keadaan darurat di tempat kerja. Kita perlu memastikan bahwa martabat dan hak manusia di tempat kerja dilindungi sepenuhnya."
Selain itu, anggota Kongres Los Angeles Selatan Sade Elhawary dan Isaac Bryan juga mendukung RUU tersebut. Mereka percaya bahwa dalam konteks perkembangan teknologi yang cepat, memastikan keseimbangan antara manusia dan teknologi di tempat kerja sangat penting. “Kami tidak dapat membiarkan teknologi menggantikan penilaian dan empati manusia, terutama dalam keputusan kunci yang melibatkan karier dan kesejahteraan karyawan,” kata Elhavari.
Dengan penerapan teknologi kecerdasan buatan yang tersebar luas di semua lapisan masyarakat, bagaimana menggunakan AI secara rasional di tempat kerja telah menjadi masalah sosial yang perlu dipecahkan dengan segera. Proposal "Robot Free Boss Act" tidak hanya menyediakan kerangka kerja peraturan untuk California, tetapi juga memberikan referensi untuk daerah lain di seluruh Amerika Serikat untuk menangani masalah serupa. Pengesahan RUU ini akan membantu memastikan bahwa teknologi kecerdasan buatan tidak akan membahayakan hak dan keadilan karyawan sambil meningkatkan efisiensi.
Poin -Poin Kunci:
Senator California Jerry McNaney meluncurkan Undang-Undang Bos Bebas Robot, yang bertujuan untuk memastikan pengawasan manusia dalam proses pengambilan keputusan AI.
RUU tersebut melarang pengusaha mengandalkan sepenuhnya sistem AI atau otomatisasi dalam keputusan -keputusan utama seperti perekrutan, promosi, hukuman dan pemecatan.
Federasi Tenaga Kerja California dan pendukung lainnya menekankan bahwa pengesahan RUU tersebut akan secara efektif melindungi hak -hak karyawan dan mencegah penyalahgunaan teknologi.