Meskipun teknologi AI generatif telah menarik perhatian luas di seluruh dunia, eksekutif perusahaan dicadangkan tentang kedewasaan penyebaran bisnis mereka, menurut laporan kepemimpinan digital terbaru Nash Squared. Laporan tersebut menunjukkan bahwa meskipun 49% perusahaan menguji teknologi AI dalam skala kecil, hanya 10% perusahaan yang memiliki aplikasi skala besar. Data ini mencerminkan kehati -hatian perusahaan ketika mengadopsi teknologi baru, terutama ketika menghadapi potensi risiko dan ketidakpastian.
Laporan lebih lanjut menunjukkan bahwa 88% pemimpin bisnis menyerukan peraturan yang lebih ketat untuk mengatur penerapan teknologi AI. Namun, 61% responden percaya bahwa peraturan saja tidak dapat sepenuhnya menyelesaikan semua risiko yang dibawa oleh AI. Pandangan yang bertentangan ini mengungkapkan masalah keseimbangan antara pengejaran perusahaan terhadap inovasi teknologi dan manajemen risiko.
Namun demikian, 72% CEO masih menganggap AI generatif sebagai fokus investasi di masa depan. Data ini menunjukkan bahwa meskipun banyak tantangan, pemimpin bisnis optimis tentang potensi jangka panjang teknologi AI. Para ahli menyarankan bahwa mengingat kompleksitas dan potensi risiko teknologi AI, perusahaan harus mengadopsi strategi bertahap, mengakumulasi pengalaman melalui proyek percontohan skala kecil, dan kemudian membuat penyebaran skala besar setelah lingkungan kebijakan dan teknologi menjadi lebih matang.
Pada tahap pengembangan teknologi saat ini, skenario aplikasi AI generatif masih terbatas, terutama berfokus pada pembuatan konten kreatif, analisis data dan optimasi proses otomasi. Saat mengeksplorasi teknologi baru, perusahaan perlu menetapkan penilaian risiko yang baik dan mekanisme manajemen untuk memastikan bahwa penerapan teknologi AI benar -benar dapat membawa nilai bagi perusahaan daripada menjadi beban baru.
Secara umum, prospek pengembangan teknologi AI generatif luas, tetapi aplikasi komersialnya masih dalam tahap awal. Perusahaan perlu menemukan keseimbangan antara inovasi dan risiko, dan secara bertahap mempromosikan penerapan teknologi AI yang mendalam di perusahaan melalui perencanaan strategis yang cermat dan dukungan kebijakan. Di masa depan, dengan kematangan teknologi yang berkelanjutan dan peningkatan kebijakan secara bertahap, AI generatif diharapkan menjadi kekuatan pendorong penting untuk transformasi digital perusahaan.