Dengan perkembangan cepat teknologi kecerdasan buatan, penyebaran informasi palsu menjadi semakin merajalela. Baru -baru ini, sebuah berita bahwa "netizen menemukan bahwa pacar mereka adalah AI setelah dua bulan kencan online" telah menarik perhatian luas dan dengan cepat menduduki puncak daftar pencarian panas platform sosial utama.
Menurut laporan CCTV, Mr. Liu dari Shanghai bertemu dengan netizen yang menyebut dirinya "Ms. Jiao" melalui platform video pendek. Setelah dua bulan pertukaran yang sering, keduanya secara bertahap berkembang menjadi hubungan kekasih. Namun, dalam hubungan online yang tampaknya manis ini, "Ms. Jiao" berulang kali meminta hampir 200.000 yuan dana dengan alasan membuka toko, membeli barang, dan operasi keluarga. Untuk mendapatkan kepercayaan Mr. Liu, "Ms. Jiao" juga menyediakan berbagai bahan yang tampaknya nyata, termasuk kartu ID, catatan medis keluarga dan slip pembelian.

Yang mengejutkan, Mr. Liu tidak pernah bisa bertemu "Ms. Jiao". Seiring waktu, Mr. Liu secara bertahap merasa tidak nyaman dan akhirnya menyadari bahwa ia mungkin mengalami penipuan. Dia segera melaporkan kasus itu ke polisi. Setelah penyelidikan mendalam, polisi menemukan bahwa ini adalah geng kriminal yang menggunakan teknologi intelijen buatan untuk melakukan penipuan. Geng itu menempa gambar "Ms. Jiao" melalui video dan foto yang dihasilkan oleh AI, dan berhasil menipu banyak korban, dengan jumlah yang terlibat mencapai lebih dari 2 juta yuan.
Kejadian ini dengan cepat memicu diskusi luas di masyarakat. Banyak netizen terkejut dengan pengalaman Mr. Liu dan mengomentari platform sosial. Beberapa netizen mempertanyakan mengapa Mr. Liu akan dengan mudah mentransfer uang ke pihak lain tanpa pertemuan atau panggilan video, dan bahkan bercanda bahwa dia "konyol dan punya lebih banyak uang." Beberapa netizen juga menekankan bahwa dalam proses penanggalan online, kita harus tetap sangat waspada, terutama ketika menyangkut transaksi uang, kita harus bertindak lebih hati -hati.
Para ahli mengingatkan bahwa kencan dan penanggalan online harus sangat berhati -hati, terutama ketika menghadapi transaksi uang, pastikan untuk meningkatkan kesadaran pencegahan dan menghindari jatuh ke dalam perangkap penipuan. Apakah jatuh cinta atau berteman, keselamatan selalu menjadi prioritas pertama. Hanya dengan menjaga pikiran yang jernih, Anda dapat menghindari peristiwa serupa secara efektif.