Ada banyak tempat di JavaScript yang perlu kita gunakan trim, tetapi JavaScript tidak memiliki fungsi trim atau metode independen untuk digunakan, jadi kita perlu menulis fungsi trim sendiri untuk mencapai tujuan kita.
Rencana 1:
Disebut dalam bentuk prototipe, yaitu obj.trim (), metode ini sederhana dan banyak digunakan, dan definisi adalah sebagai berikut:
Salinan kode adalah sebagai berikut:
<bahasa skrip = "javascript">
/**
* Hapus ruang di kedua ujung kiri dan kanan
*/
String.prototype.trim = function ()
{
kembalikan this.replace (/(^/s*) | (/s*$)/g, “);
}
/**
* Hapus ruang di sebelah kiri
*/
String.prototype.ltrim = function ()
{
kembalikan this.replace (/(^/s*)/g, ”);
}
/**
* Hapus ruang di sebelah kanan
*/
String.prototype.rtrim = function ()
{
kembalikan this.replace (/(/s*$)/g, ”);
}
</script>
Contoh penggunaan adalah sebagai berikut:
Salinan kode adalah sebagai berikut:
<type skrip = "Teks/JavaScript">
alert (document.getElementById ('ABC'). value.trim ());
alert (document.geteLementById ('ABC'). value.ltrim ());
alert (document.geteLementById ('ABC'). value.rtrim ());
</script>
Rencana 2:
Disebut dalam bentuk alat, yaitu, trim (OBJ), metode ini dapat digunakan untuk kebutuhan pemrosesan khusus, dan definisi adalah sebagai berikut:
Salinan kode adalah sebagai berikut:
<type skrip = "Teks/JavaScript">
/**
* Hapus ruang di kedua ujung kiri dan kanan
*/
function trim (str)
{
return str.replace (/(^/s*) | (/s*$)/g, “);
}
/**
* Hapus ruang di sebelah kiri
*/
fungsi ltrim (str)
{
return str.replace (/(^/s*)/g, ”);
}
/**
* Hapus ruang di sebelah kanan
*/
fungsi rtrim (str)
{
return str.replace (/(/s*$)/g, ”);
}
</script>
Contoh penggunaan adalah sebagai berikut:
Salinan kode adalah sebagai berikut:
<type skrip = "Teks/JavaScript">
peringatan (trim (document.getElementById ('ABC'). value));
alert (ltrim (document.geteLementById ('abc'). value));
alert (rtrim (document.geteLementById ('abc'). value));
</script>