Startup yang berbasis di California, Nucleus AI baru-baru ini merilis 2,2 miliar parameter besar model bahasa besar-besaran, sebuah teknologi terobosan yang dirancang untuk mendorong transformasi AI di sektor pertanian. Model tidak hanya berkinerja baik dalam kinerja, tetapi juga menawarkan dua opsi untuk lisensi MIT open source dan lisensi komersial yang sesuai dengan persyaratan tugas generasi yang berbeda.
Model parameter 2,2 miliar Nucleus AI adalah tonggak penting dalam inovasi teknologinya dan menandai eksplorasi mendalam perusahaan di bidang pertanian pintar. Tujuan asli model ini adalah untuk mengoptimalkan semua aspek produksi pertanian melalui teknologi AI, sehingga meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan akhirnya mencapai pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
Untuk lebih meningkatkan efek aplikasi model, Nucleus AI berencana untuk meluncurkan lebih banyak versi model 22B dan dua model Retnet. Versi baru ini akan fokus pada peningkatan kecepatan komputasi dan mengurangi konsumsi energi, membuat teknologi AI lebih banyak digunakan dan efisien di bidang pertanian.
Visi nukleus AI adalah untuk membangun sistem operasi pertanian yang cerdas yang akan dapat menganalisis data pertanian secara real time, mengoptimalkan hubungan penawaran dan permintaan, dan menyelesaikan berbagai tantangan dalam produksi pertanian. Melalui sistem ini, petani dapat mengelola pertumbuhan tanaman dengan lebih akurat dan memprediksi perubahan pasar, sehingga mencapai kecerdasan dan ketepatan dalam produksi pertanian.
Selain itu, model Nucleus AI tidak hanya inovatif dalam teknologi, tetapi juga memberikan fleksibilitas dalam model bisnis. Lisensi MIT open source memungkinkan lembaga penelitian dan pengembang individu untuk menggunakan dan memodifikasi model secara bebas, sementara lisensi komersial memberikan solusi khusus untuk perusahaan dan perusahaan pertanian.
Dengan kemajuan teknologi AI yang berkelanjutan, sistem operasi pertanian cerdas Nucleus AI diharapkan menjadi alat penting di bidang pertanian, membantu petani dan perusahaan pertanian untuk mengatasi lingkungan pasar yang semakin kompleks dan tantangan produksi. Di masa depan, Nucleus AI akan terus berkomitmen pada inovasi teknologi, mempromosikan transformasi AI di bidang pertanian, dan berkontribusi pada pengembangan berkelanjutan pertanian global.