Universal Music Group (UMG) bekerja sama dengan perusahaan teknologi musik AI SoundLabs untuk meluncurkan teknologi kloning suara revolusioner untuk memberdayakan penyanyi dan artis. Teknologi ini, yang disebut MicDrop, memungkinkan artis untuk membuat dan mengontrol sepenuhnya model suara pribadi mereka, sehingga mencapai otonomi atas suara mereka. MicDrop tidak hanya dapat mengubah ucapan menjadi efek suara alat musik, memperluas kemungkinan pembuatan musik, tetapi juga memiliki fungsi konversi bahasa, mendobrak hambatan bahasa, dan membantu musik mendunia.
Melalui fitur MicDrop SoundLabs, artis dapat memberikan data untuk menghasilkan model ucapan mereka sendiri dan memiliki kontrol penuh atas penggunaan model tersebut. Ini berarti suara Anda yang menentukan! Fungsi suara-ke-instrumen MicDrop mengubah keyboard menjadi suara gitar atau drum dalam hitungan detik, memberikan fleksibilitas tak terbatas dan ruang kreatif untuk kreasi musik. Tidak hanya itu, MicDrop juga memiliki fungsi konversi bahasa untuk membantu artis mengatasi kendala bahasa dan menjadikan musik tanpa batas. Fungsi sorotan utama: pembuatan model ucapan; fungsi konversi bahasa; Model suara di MicDrop tidak akan tersedia untuk umum, untuk memastikan bahwa kemiripan virtual artis tidak akan disalahgunakan. Artis memiliki kendali penuh atas kepemilikan dan penggunaan model, mencegah penggunaan yang tidak sah. SoundLabs didirikan oleh produser, komposer, dan pengembang perangkat lunak nominasi Grammy, BT, dan tim tersebut juga terdiri dari pengembang perangkat lunak pemenang penghargaan Joshua Dickinson dan Dr. Michael Hetrick, yang bersama-sama memajukan penerapan AI dalam penciptaan musik. UMG dan SoundLabs bersama-sama merilis "Prinsip Penciptaan Musik AI", yang menganjurkan penggunaan teknologi AI secara bertanggung jawab dalam penciptaan musik untuk memastikan hidup berdampingan secara harmonis antara kemajuan teknologi dan penciptaan seni.
Teknologi inovatif ini tidak hanya meningkatkan efisiensi penciptaan musik, namun juga memberikan para seniman alat kreatif yang lebih canggih dan perlindungan hak cipta yang lebih efektif, menandai babak baru dalam penerapan teknologi AI di industri musik. Di masa depan, kita dapat menantikan lebih banyak teknologi AI serupa yang memberdayakan penciptaan musik dan mendorong pembangunan berkelanjutan di industri musik.