Editor Downcodes mengetahui bahwa Google Foto telah meluncurkan alat pencarian baru berbasis AI "Tanya Foto". Fitur ini akan sepenuhnya mengubah cara pengguna berinteraksi dengan foto. Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pencarian menggunakan bahasa alami dibandingkan pencarian kata kunci tradisional, sehingga sangat meningkatkan efisiensi dan kenyamanan pencarian foto. Fitur ini sedang dalam pengujian awal di beberapa bagian Amerika Serikat dan diharapkan tersedia untuk pengguna di seluruh dunia di masa mendatang.
Fitur terbaru Google Foto, “Tanya Foto,” secara bertahap diluncurkan kepada pengguna. Alat pencarian bertenaga AI ini akan mengubah cara kita berinteraksi dengan album foto digital. Mulai Kamis, pengguna terpilih di AS akan dapat merasakan fitur ini melalui "akses awal", yang memungkinkan pengguna mengambil foto menggunakan kueri bahasa alami, bukan hanya penelusuran kata kunci.
Teknologi di balik "Ask Photos" adalah model Gemini AI Google, yang memahami konten dan metadata foto untuk memberikan hasil pencarian yang lebih mendalam. Pengguna dapat mengajukan pertanyaan yang lebih kompleks, seperti menanyakan “foto terbaik dari setiap taman nasional yang pernah saya kunjungi”, dan AI akan menilai foto “terbaik” berdasarkan faktor-faktor seperti cahaya, kejernihan, dan latar belakang, dikombinasikan dengan informasi lokasi geografis foto untuk menemukan foto yang sesuai.

Fitur ini tidak hanya terbatas pada pengambilan foto, tetapi juga dapat membantu pengguna memperoleh informasi berguna. Misalnya, orang tua dapat bertanya kepada anak-anak mereka tentang tema pesta ulang tahun di tahun-tahun sebelumnya, dan AI dapat menganalisis foto pesta dan mengidentifikasi tema seperti "putri duyung" atau "pahlawan super". Selain itu, pengguna dapat mengajukan pertanyaan untuk mengingat peristiwa tertentu, seperti riwayat pemesanan mereka di restoran tertentu, atau pengalaman berkemah di tujuan tertentu.
Google menekankan bahwa pengembangan "Ask Photos" mengikuti prinsip AI perusahaan untuk memastikan privasi foto pengguna tidak digunakan untuk penargetan iklan. Meskipun karyawan Google mungkin meninjau pertanyaan pengguna untuk meningkatkan AI, respons AI tidak ditinjau oleh manusia kecuali pengguna secara aktif mencari dukungan atau melaporkan masalah.
Saat ini, "Ask Photos" masih dalam tahap percobaan, dan pengguna di Amerika Serikat dapat menemukan dan mencoba fitur ini di Google Labs. Seiring berjalannya waktu, fitur ini diharapkan dapat memudahkan lebih banyak pengguna dalam mengelola dan meninjau memori digital mereka.
Fitur baru Google Foto "Tanya Foto" ini mewakili kemajuan lain dalam AI dalam meningkatkan pengalaman pengguna. Fitur ini tidak hanya menyederhanakan proses pengambilan foto, tetapi juga menghadirkan cara interaksi yang lebih personal dan cerdas kepada pengguna. Seiring dengan kemajuan teknologi, kita dapat mengharapkan lebih banyak fitur inovatif serupa muncul di masa depan untuk semakin memperkaya kehidupan digital kita.
Peluncuran fungsi “Tanya Foto” menunjukkan bahwa teknologi AI akan diterapkan lebih mendalam di bidang manajemen foto, dan kita akan merasakan kehidupan digital yang lebih cerdas dan nyaman di masa depan. Mari kita tunggu dan lihat bagaimana teknologi ini akan semakin mengubah cara kita berinteraksi dengan foto!